Sinarta, I Nengah (2014) METODE PENANGANAN TANAH LONGSOR DENGAN PEMAKUAN TANAH (SOIL NAILING). Paduraksa, 3 (2). pp. 1-16. ISSN 2303-2693
|
Text
160-309-1-SM.pdf - Published Version Download (702kB) | Preview |
Abstract
Analisis stabilitas lereng dan kecocokan terhadap metode perkuatan lereng agar tidak terjadi longsor mempunyai peran yang sangat penting pada perencanaan konstruksi-konstruksi sipil Paper ini bertujuan untuk menjelaskan tentang macam- macam tipe dinding penahan tanah sebagai salah satu metode perbaikan kestabilan lereng. Sebelum memilih metode penanganan tanah longsor yang tepat, perlu dilakukan pennyelidikan penyebab ketidakstabilan lereng. Salah satu metode yang dapat digunakan untuk menjadikan suatu tebing lebih stabil terhadap tekanan tanah adalah dengan pemakuan tanah “soil nailing”. Soil nailing termasuk kategori perkuatan kaku (rigid) yang dapat memikul gaya normal, gaya lintang dan gaya momen. Kontrol utama terhadap pemakuan tanah adalah hasil dari pull out test yang berupa; Kurva lengkung beban Vs Displacement, Max Pull Out Force, Displacement total massa tanah. Soil Nailing merupakan solusi potensial dari masalah longsor karena ekonomis dan juga berlaku di zona seismik. Pemakuan tanah dapat memecahkan masalah lereng terjal, pada daerah yang sebagian besar perumahan, akibat pemasangan tidak membutuhkan lahan yang luas serta dapat digunakan untuk berbagai jenis tanah.
Item Type: | Article |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | soil nailing, penanganan longsor, perkuatan kaku |
Subjects: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) |
Divisions: | Institution of Research and Community Service (LP2M) > Civil Engineering |
Depositing User: | Rees Jati Prakasa |
Date Deposited: | 22 Apr 2016 01:06 |
Last Modified: | 22 Apr 2016 01:06 |
URI: | http://repository.warmadewa.ac.id/id/eprint/19 |
Actions (login required)
View Item |