NILAI RESISTIVITAS DAN STRUKTUR BATUAN VULKANIK PASCA GEMPA DI KALDERA GUNUNG BATUR SERTA USAHA MITIGASI

Sinarta, I Nengah and Candrayana, Kadek Windy and Sumanjaya, A.A. Gede (2023) NILAI RESISTIVITAS DAN STRUKTUR BATUAN VULKANIK PASCA GEMPA DI KALDERA GUNUNG BATUR SERTA USAHA MITIGASI. Konferensi Nasional Teknik Sipil 16, 16 (1). pp. 11-18. ISSN 2985-7007

[img]
Preview
Text
Paper Nilai Resistivitas Konteks16.pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

Gempa tektonik tanggal 16 Oktober 2021 menyebabkan terjadinya longsor dengan dua korban jiwa dan kerusakan rumah warga, terputusnya akses jalan, tepatnya di Dusun Cemara Landung. Debris flow dan Rock fall terjadi berlanjut pada ruas jalan menuju Dusun Terunyan. Penelitian untuk mengetahui pemicu longsoran dilakukan dengan uji geolistrik dan foto udara dengan drone. Pengamatan profil tanah dilakukan alat geolistrik metode Wenner. Analisis dan kajian ini menghasilkan korelasi antara pemetaan morfologi longsor dan kondisi lapisan tanah dan batuan, sebagai acuan pemicu longsor akibat gempa dan usaha mitigasi selanjutnya bagi masyarakat sekitar kaldera Gunung Batur. Kajian menunjukkan penumpukan material tanah endapan jenuh pada patahan lereng dan lembah dangkal, adanya sesar pada lereng pengamatan dan foto udara. Pengamatan dengan Geolistrik menunjukkan nilai resitivitas didominasi nilai resitivitas berkisar 516 - 252 Ωm, dipermukaan nilai resitivitas tinggi berupa batuan lepas nilai resistivitas 788 - 2168 Ωm, dan terdapat patahan lereng dengan endapan pasir dan lanau dengan nilai resistivitas rendah 29,2 – 111 Ωm. Kajian pemicu longsor akibat gempa karena adanya patahan serta lembah dangkal dengan material jenuh air, serta endapan tipis sekitar 1,5- 2 m diatas bed rock. Lapisan tanah berupa pasir, batu pasir, dan andesit dengan kepadatan yang berbeda-beda cenderung lepas. Sebagai daerah tujuan wisata untuk menjaga keamanan dan kenyamanan turis perlu usaha mitigasi bencana tanah longsapsor dengan non struktural melalui edukasi kepada masyarakat dan pelaku pariwisata. Mitigasi struktural tetap mengedepankan sisi estetika dan alami seperti membangun konstruksi cekdam, dinding penahan tanah alami dan konstruksi rock fence dari jaring bambu.

Item Type: Article
Uncontrolled Keywords: Kaldera Batur, Gempa, Debris flow, Resistivitas, Mitigasi
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions: Faculty of Engineering > Civil Engineering
Depositing User: Mr inengah sinarta
Date Deposited: 17 Mar 2023 05:04
Last Modified: 17 Mar 2023 05:04
URI: http://repository.warmadewa.ac.id/id/eprint/2075

Actions (login required)

View Item View Item