RANCANGAN TEKNOLOGI PENANGANAN LIMBAH PADAT DENGAN SISTEM PENGKOMPOSAN

Irianto, I Ketut (2017) RANCANGAN TEKNOLOGI PENANGANAN LIMBAH PADAT DENGAN SISTEM PENGKOMPOSAN. Working Paper. Universitas Warmadewa, Denpasar, Indonesia. (Unpublished)

[img]
Preview
Text
RANCANGAN TEKNOLOGI PENANGANAN LIMBAH PADAT.pdf

Download (270kB) | Preview
[img]
Preview
Text
RANCANGAN TEKNOLOGI PENANGANAN LIMBAH PADAT.pdf

Download (2MB) | Preview

Abstract

Pengkomposan adalah dekomposisi bahan organik oleh populasi campuran mikroorganisme dalam keadaan panas, lembab dan lingkungan yang aerob. Sejumlah besar limbah organik diproduksi oleh alam dan selanjutnya akan terdekomposisi oleh aktivitas mikroorganisme. Degrauasi ini terjadi secara lambat dipermukaan tanah, suhu sedang dan kondisi yang aerob. Proses dekomposisi alami ini dapat dipercepat dengan mengumpulkan limbah menjadi suatu tumpukan sehingga panas yang timbul dapat mem.percepat proses dekomposisinya, usaha ini diterapkan dalam proses pengkomposan. Limbah pertanian yang dapat dikomposkan bervariasi dari limbah yang sangat heterogen campuran senyawa organik dan anorganik maupun yang homogen seperti kotoran ternak, residu tanaman pangan maupun lumpuur buangan air limbah. Selama proses pengkomposan sebagian besar kebutuhan oksigen terpenuhi dan bahan organik terdekomposisi menjadi produk yang stabil seperti asam humus, air dan COo Suatu per timbangan dalam usaha menaikkan produksi pertanian ialah dengan menaikkan kesuburan tanah, dan suatu cara untuk meningkatkan struktur dan kesuburan tanah adalah pemberian asam humus kedalam tanah.

Item Type: Monograph (Working Paper)
Uncontrolled Keywords: limbah padat, sistem pengkomposan
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Institution of Research and Community Service (LP2M) > Agricultural Cultivation (Agro Technology)
Depositing User: Rees Jati Prakasa
Date Deposited: 27 Sep 2017 01:24
Last Modified: 01 Oct 2019 07:03
URI: http://repository.warmadewa.ac.id/id/eprint/289

Actions (login required)

View Item View Item